![](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjvI9VOeLuq4IlTfPrcW1LQOu5CbTYSmgKpw4z6OJIi-T1ROhIXY4kIk9hbr1xVZ3A6pmO7Jjl7n_01KGLWjJOMXPCanxzyzIPJPFccn3p6nV0FPsXQqBGaXmxNE33ABxwRDS5oMGcFfRo/s1600/merana-aku.gif)
Hening sudah.
Hutanku merana, tinggal tunggu asa,
mereka berlomba-lomba, memaksa nyawa,
hingga yang tersisa adalah luka menganga.
Hening sudah,
paru-paru dunia tersiksa oleh dera sang penguasa,
tidak lokal, tidak international, bahkan multinasional,
transaksional.
Hening sudah,
akan kah menguap belarasamu kawan?